Download Supervisi Berbasis SPMP Kepala Sekolah

Supervisi Berbasis SPMP Kepala Sekolah

A. Bahan Pembelajaran
Modul ini membahas beberapa aspek yang terkait dengan supervisi akademik dari sudut pandang tugas pokok dan fungsi kepala sekolah, sistem penjaminan mutu pendidikan terutama dari segi mutu pembelajaran, dan kaitan antara penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan dengan supervisi akademik. Hal ini dianggap perlu dipelajari, didiskusikan, bahkan diterapkan oleh peserta diklat dengan pertimbangan bahwa supervisi akademik dan sistem penjaminan mutu pendidikan merupakan dua komponen yang saling terkait.

Pelaksanaan supervisi akademik merupakan bagian dari usaha penjaminan mutu di sekolah. Dari pelaksanaan supervisi akademik, sekolah dapat memetakan mutu pembelajaran, menganalisanya, membuat rekomendasi terhadap kegiatan supervisi, mengajukan rancangan alternatif strategi peningkatan mutu serta menetapkan program pengembangan kapasitas guru dalam membelajarkan peserta didik.

Untuk mendukung pelaksanaan supervisi akademik dalam rangka peningkatan mutu pendidikan, pemerintah mengeluarkan berbagai regulasi dan kebijakan yang tertuang dalam bentuk Permendikbud No. 13 tahun 2007 tentang kompetensi kepala sekolah yang salah satu isinya adalah kompetensi yang berhubungan dengan supervisi akademik.

Lebih jauh, pemerintah melalui Kemdikbud mengeluarkan Permendikbud No. 63 Tahun 2009 tentang “Sistem penjaminan mutu pendidikan, dan tugas kepala sekolah sesuai dengan Peraturan Mendiknas RI Nomor 13 Tahun 2010”.

Dalam modul ini dipaparkan konsep supervisi akademik dari perspektif tugas pokok
kepala sekolah, sehingga peserta diklat diharapkan dapat memahami peran kepala
sekolah dalam penerapan supervisi akademik untuk melihat keterkaitan antara sistem
penjaminan mutu pendidikan dengan pelaksanaan supervisi akademik.

B. Hasil Pembelajaran yang Diharapkan
Pada in- service learning 1, peserta diklat mampu :

1. Mempresentasikan hasil diskusi tentang regulasi supervisi dan SPMP
2. Mempresentasikan hasil diskusi tentang supervisi berdasarkan tugas pokok kepala sekolah
3. Mempresentasikan hasil diskusi tentang sistem penjaminan mutu pendidikan terutama dalam hal pembelajaran
4. Mengkaji sistem penjaminan mutu pendidikan pada supervisi akademik
5. Mensimulasikan penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan pada kegiatan supervisi akademik melalui tugas-tugas yang tersedia.

Pada kegiatan On the Job Learning (OJL), peserta diklat diharapkan mampu menerapkan
sistem penjaminan mutu pendidikan pada kegiatan supervisi dengan beberapa indikator,
antara lain :

1. Melaksanakan pemetaan mutu pembelajaran dengan menggunakan data pelaksanaan supervisi akademik pada modul 3 dan 4
   Menganalisa peta kompetensi guru dalam pelaksanaan pembelajaran berdasarkan kegiatan pada modul 5
   Membuat rekomendasi peta mutu pembelajaran berdasarkan kegiatan pada modul 5;
2. Merancang alternatif strategi peningkatan mutu pembelajaran berdasarkan kegiatan
   pada modul 5
3. Menyusun program peningkatan mutu pembelajaran berdasarkan kegiatan pada
   modul 5
4. Melakukan evaluasi penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan pada tahapan supervisi di sekolah.

Pada kegiatan in- service learning 2, peserta diklat diharapkan dapat :

1. Melaporkan hasil kegiatan on the job learning Berbagi pengalaman dengan peserta diklat lainnya
2. Melakukan refleksi terhadap materi dan kegiatan yang dilakukan sehubungan dengan modul supervisi akademik berbasis sistem penjaminan mutu pendidikan.

C. Tagihan
Untuk mencapai hasil yang diharapkan, Saudara diminta mengerjakan berbagai
penugasan berikut melalui kegiatan diskusi dan analisis dokumen, sehingga menghasilkan
tagihan berikut :

1. In Service Learning-1 (In-1) 
Pada kegiatan In-1 tagihan yang harus dikumpulkan peserta diklat antara lain :

1. Draft regulasi supervisi dan SPMP
2. Hasil diskusi penerapan supervisi berbasis SPMP
3. Hasil diskusi tentang supervisi berdasarkan tugas pokok kepala sekolah
4. Hasil kajian sistem penjaminan mutu pendidikan pada supervisi akademik
5. Draft skenario penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan pada kegiatan supervisi akademik.

2. On The Job Learning (OJL).
Peta mutu pembelajaran, analisis dan rekomendasi peta mutu pembelajaran, rencana strategi peningkatan mutu, dan penetapan serta pelaksanaan program peningkatan kompetensi.
3. In Service Learning-2 (In-2)

1. Laporan hasil OJL
2. Bahan presentasi laporan OJL.

D.Ruang Lingkup Materi
Ruang lingkup materi yang ada pada modul ini terdiri dari regulasi yang berhubungan dengan supervisi akademik dan sistem penjaminan mutu pendidikan. Modul ini juga membahas tentang konsep supervisi akademik dari sudut pandang tugas pokok kepala sekolah, SPMP, dan implementasi konsep SPMP pada kegiatan supervisi akademik.

Pada bagian ini disajikan contoh penerapan sistem penjaminan mutu mulai dari tahapan pengukuran mutu pembelajaran, pengakajian peta mutu pembelajaran, perancangan strategi peningkatan mutu pembelajaran dan penetapan serta pelaksanaan program kegiatan pengembangan kapasitas guru dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran.

E. Langkah-langkah Pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran pada kegiatan In Service Learning 1 (In-1), On The Job
Learning (OJL), dan In Service Learning 2 (In-2) antara lain:

1. Kegiatan In Service Learning-1 (In-1)

1. Fasilitator membuka dan menyampaikan skenario pembelajaran
2. Peserta diklat mengkaji materi regulasi, supervisi akademik, sistem penjaminan mutu pendidikan, dan penerapan sistem penjaminan mutu pada supervisi akademik
3. Peserta diklat membaca secara mandiri dan berdiskusi tentang materi dan studi kasus yang telah disediakan Fasilitator;
4. Peserta diklat mendiskusikan tugas yang ada di lembar kerja
5. Peserta diklat mempresentasikan hasil diskusi
6. Peserta mensimulasikan penerapan kegiatan supervisi akademik
7. Fasilitator menyimpulkan hasil pembelajaran dan memberikan penguatan
   Refleksi secara keseluruhan
8. Peserta diklat menyusun rencana tindak lanjut OJL

2. Kegiatan On The Job Learning (OJL)

1. Melakukan pemetaan mutu (Quality Control=QC) menggunakan data pelaksanaan supervisi akademik sesuai modul 3 dan 4
2. Melaksanakan penjaminan mutu (Quality Assurance=QA) dengan cara menganalisis hasil pemetaan mutu menggunakan data pelaksanaan supervisi akademik sesuai modul 5
3. Melaksanakan (Quality Improvement=QI) dengan cara membuat rancangan strategi peningkatan mutu berdasarkan hasil rekomendasi (Quality Assurance=QA)
4. Menetapkan dan melaksanakan program prioritas pengembangan kompetensi guru
5. dalam mengembangkan pembelajaran (Capacity Building=CB)

3. Kegiatan In Service Learning-1 (In-2)
Pada kegiatan ini peserta diklat :

1. Melaporkan hasil pelaksanaan on the job learning
2. Melakukan refleksi

Untuk Selanjutnya Silahkan Download dibawa ini :
Supervisi Berbasis SPMP Kepala Sekolah